Perjusa SDK Immanuel
Jumat yang Membara
Walaupun telah melakukan aktivitas sepanjang hari, namun pada malam penyalaan api unggun, adik-adik Penggalang tetap menunjukkan semangat yang menyala laksana Api unggun yang dinyalakan oleh para ketua regu sambil membacakan Dasa Darma yang merupakan janji seorang Penggalang. Kobaran api yang menyala juga melambangkan membaranya semangat anak Penggalang dalam menjalankan kewajibannya terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia, mengamalkan Pancasila, menolong sesama hidup, dan ikut serta membangun masyarakat. Semoga apa yang adik-adik ucapkan dan harapkan akan menjadi kenyataan, dan Tuhan memberkati setiap tekad dan usahakan kalian.
Sabtu yang Penuh Tantangan
Walaupun usia anak Penggalang di tingkat SD masih berkisar 11 tahun, namun keberanian mereka untuk melakukan penjelajahan perlu diacungkan jempol. Meski ada beberapa regu yang hampir tersesat, namun mereka pantang menyerah bukan karena hadiah, tapi karena tekad ingin menjadi anak yang berani menghadapi tantangan yang telah disediakan oleh kakak Pembina di setiap pos, dan tekad ingin menunjukkan sikap mandiri dalam menjalankan tugas. Dan dengan penjagaan kakak-kakak Pembina, Pak Polisi, dan para dewan guru yang bersedia terlibat dalam kegiatan PERJUSA ini, penjelajahan dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu. Pos-pos yang berisi permainan tradisional, mengidentifikasi buah dan sayur, permainan semafor, serta uji kemampuan pengetahuan dasar kepramukaan semuanya berhasil dilewati. Dan terlebih lagi pada kegiatan penjelajahan ini ada campur tangan Tuhan yang luar biasa. Cuaca yang awalnya mendung dan penjelajahan hampir dibatalkan, namun Tuhan menghadirkan cuaca yang cerah kembali, sehingga keceriaan anak-anak yang tadinya hampir surut terpancar kembali. Teruskan perjuangan kalian para Penggalang, jangan berhenti hanya sampai di sini.