Gelar Karya P5: Mengintegrasikan Nilai Pancasila dalam Kreativitas dan Keberagaman Budaya
Pada tanggal 3-4 Desember 2024, SMP Kristen Immanuel Pontianak menggelar Gelar Karya dalam rangkaian kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Acara ini menjadi wadah untuk menampilkan hasil karya siswa dari berbagai jenjang kelas yang berfokus pada dua tema utama, yaitu Gaya Hidup Berkelanjutan dan Kearifan Lokal. Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa dapat mengembangkan pemahaman yang mendalam tentang nilai-nilai Pancasila serta mengekspresikan kreativitas dan kolaborasi mereka dalam berbagai bentuk karya.
Pada tema Gaya Hidup Berkelanjutan, siswa diajak untuk membahas dan berkontribusi dalam kampanye anti-bullying. Siswa kelas 7 menciptakan poster-poster kreatif dengan pesan yang kuat untuk menyadarkan pentingnya menghentikan praktik bullying di lingkungan sekolah. Kelas 8 menampilkan karya dalam bentuk video kampanye yang mengangkat cerita dan solusi kreatif untuk mencegah bullying. Sementara itu, siswa kelas 9 mengambil peran sebagai agen perubahan melalui kampanye langsung, di mana beberapa kelompok terpilih tampil di depan seluruh siswa SMP Kristen Immanuel Pontianak untuk menyuarakan pesan anti-bullying mereka pada puncak acara.
Sementara itu, tema Kearifan Lokal menjadi wadah bagi siswa untuk menggali dan mengeksplorasi keberagaman budaya lokal, khususnya pada tradisi kuliner. Siswa diperkenalkan dengan makanan dan minuman khas tiga etnis utama di Kalimantan Barat, yaitu Cina, Dayak, dan Melayu. Kegiatan ini tidak hanya memberikan pemahaman budaya yang lebih mendalam, tetapi juga mengajarkan siswa untuk menghargai keberagaman yang ada di sekitar mereka. Berbagai stan kuliner didirikan untuk memamerkan hasil eksplorasi siswa, sehingga pengunjung dapat langsung menikmati keunikan cita rasa khas dari masing-masing etnis.
Acara Gelar Karya ini tidak hanya menjadi ajang untuk menampilkan hasil kerja keras siswa, tetapi juga menjadi momen refleksi dan pembelajaran bersama. Melalui kolaborasi lintas kelas dan eksplorasi tema yang relevan dengan kehidupan sehari-hari, siswa belajar tentang pentingnya menjaga keberlanjutan dan menghargai kearifan lokal. Seluruh karya yang ditampilkan menggambarkan betapa siswa mampu mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila, seperti gotong royong, kreativitas, dan rasa kemanusiaan, dalam kehidupan mereka.
Dengan suksesnya penyelenggaraan Gelar Karya P5 ini, SMP Kristen Immanuel Pontianak berharap dapat terus memupuk generasi muda yang berkarakter Pancasila, kreatif, dan peduli terhadap lingkungan serta budaya. Semangat siswa yang terpancar melalui karya mereka menjadi bukti nyata bahwa pembelajaran berbasis proyek dapat memberikan dampak yang signifikan, baik bagi siswa sendiri maupun masyarakat di sekitar mereka.
