Hari Guru : Menginspirasi dengan Hati, Mendidik dengan Aksi
Dalam setiap perjalanan pendidikan, para gurulah yang menjadi pelita yang tak pernah padam. Guru hadir dengan ketulusan, membimbing tanpa pamrih, dan membuka jalan bagi lahirnya generasi yang lebih baik.
SMK Kristen Immanuel II memperingati hari Guru dengan melakukan ibadah singkat, sebagai momen refleksi dan rasa syukur atas peran besar Guru dalam perjalanan pendidikan. Melalui ibadah ini siswa-siswi dan Guru diajak untuk merenungkan kembali makna pengabdian serta komitmen seorang Guru dalam menerbarian nilai-nilai kebaikan dan kebijaksanaan.
Pada peringatan Hari Guru ini, SMK Kristen Immanuel II merayakan kekuatan seorang pendidik yang “menginspirasi dengan hati, mendidik dengan aksi.”
Setiap nilai yang ditanamkan seorang guru tidak hanya tercermin dalam kata-kata, tetapi juga melalui tindakan nyata yang ditunjukkan setiap hari. Keteladanan Guru menjadi bukti bahwa pendidikan sejati bukan sekadar mengajar, tetapi menghadirkan makna dalam proses belajar. Inilah esensi mendidik dengan aksi-aksi yang sederhana namun berdampak besar.
Guru adalah sosok yang melihat potensi dalam diri setiap siswa-siswi, meski terkadang potensi itu belum terlihat oleh pemiliknya sendiri. Dengan hati yang penuh kasih, Guru menguatkan, memotivasi, dan merangkul setiap langkah perjalanan belajar. “Hati yang menginspirasi” bukan hanya semboyan, melainkan nafas yang menghidupkan dunia pendidikan.
Tidak cukup hanya menginspirasi, seorang guru turut menciptakan perubahan. Setiap keputusan untuk membimbing, setiap upaya menghadirkan pembelajaran yang bermakna, dan setiap tindakan kecil yang dilakukan dengan keikhlasan adalah bagian dari “aksi yang mengubah masa depan.” Melalui tangan-tangan pendidik, bangsa ini tumbuh dan bergerak menuju masa depan yang lebih cerah.
Pada Hari Guru ini, marilah bersama-sama memberikan penghormatan setinggi-tingginya kepada para Guru yang telah mengabdikan hidupnya bagi pendidikan. Semoga semangat “menginspirasi dengan hati, mendidik dengan aksi” terus hidup dalam diri setiap pendidik, dan menjadi penguat yang membawa kita memahami bahwa masa depan bangsa dibentuk oleh dua kekuatan utama: hati yang menginspirasi, aksi yang mengubah masa depan.
Tuhan Yesus memberkati